Minggu, 07 Juli 2013

PENA SANG SURYA


“Jayalah IPM kita, terus maju jangan terlena.. Pertajam mata pena, goreskan karya nyata..”
Kutipan lirik lagu diatas pasti sudah tidak asing lagi ditelinga kita, para pelajar Muhammadiyah. Tentu saja, lagu diatas adalah lagu berjudul Pelajar Muhammadiyah yang masuk dalam mini album IPM yang berisi lagu – lagu IPM seperti Mars IPM, Aku Cinta IPM, Mari Mengaji,Janji Kader dan lain sebagainya. Lagu ini juga menjadi salah satu lagu yang diputar pada saat Musywil XVIII PW IPM Jawa Timur yang di gelar di Stadion Kodam V Brawijaya Malang pada 15 – 17 Februari 2013 lalu.
Jika kita cermati baik – baik kata demi kata pada lirik lagu tersebut
kita akan menemukan permajasan yang penuh arti. Jayalah yang berarti semua bagian dari IPM dilapisan manapun harus selalu berjaya dan menjaga keeksistensiannya, jangan sampai keberadaan IPM hanya digembar – gemborkan pada awal pendiriannya saja lalu selanjutnya hilang sedikit demi sedikit terhempas oleh keegoisan kader yang mulai mengalami pelunturan semangat.
IPM kita yang berarti IPM adalah milik kita. Maka sudah menjadi barang tentu kita harus menjaganya. Menjaga keeksistensiannya dalam menyumbangkan kontribusi besar bagi umat juga menjaga nama baik IPM dimata masyarakat. Jangan sampai perilaku kita sebagai salah seorang anggota IPM terlihat buruk dimata masyarakat sehingga masyarakat juga akan memandang buruk pada citra IPM yang menjadi tempat bernaung kita –para pelajar Muhammadiyah– dalam berkontribusi kepada umat.
Terus Maju yang berarti kita harus konsekuen dengan keberadaan kita bersama IPM. Jangan sampai terjadi kemunduran dalam sejarah IPM kita. Kita harus terus maju dan terus mempererat kesatuan dalam barisan pelajar Muhammadiyah untuk nantinya dapat membawa citra baik Muhammadiyah saat kita telah menghadapi dunia pada masa setelah masa kita sebagai pelajar usai.
Jangan Terlena yang berarti sebagai pelajar Muhammadiyah yang tergabung dalam IPM kita harus mempunyai mindset yang berbeda dengan pelajar pada umumnya. Kita tidak boleh terlena dengan gemerlap indahnya masa remaja. Kita harus mempunyai orientasi pada masa depan kita kelak. So, sebagai pelajar Muhammadiyah kita tidak boleh bertindak hanya berdasarkan kesenangan sesaat semata. Tapi juga pikirkan apa yang terjadi setelah kesenangan itu usai.
Pertajam Mata Pena maksudnya jika kita telah menjadi pelajar Muhammadiyah yang sebenar – benarnya dan telah dapat me – manage diri kita untuk dapat memberikan manfaat bagi orang lain, kita juga harus bisa mempengaruhi pelajar – pelajar disekitar kita agar dapat menjadi seperti atau bahkan lebih baik dari kita dalam sis positif. Hal tersebut adalah suatu proses pengkaderan paling sederhana didalam IPM yakni dengan mengkader orang – orang terdekat kita terlebih dahulu.
Goreskan yakni kita harus bisa membuat sesuatu yang bermanfaat dan menfaat yang telah kita berikan haruslah berarti dan dapat dikenang seperti halnya suatu goresan. Kita harus bisa mengkontribusikan kebaikan kepada orang – orang disekitar kita dalam usaha dakwah amar ma’ruf nahi munkar. Dan sebagai mata pena pergerakan dakwah Muhammadiyah kita juga harus bisa menggoreskan semangat dakwah Muhammadiyah dihati kawan – kawan sebaya kita.
Karya Nyata maksudnya sebagai pelajar Muhammadiyah dalam bermasyarakat kita harus dapat memberikan kontribusi dengan karya – karya nyata kita sebagai masyarakat kepada mesyarakat. Kita harus proaktif dalam jalannya permasyarakatan dilingkungan kita. Kita harus menjadi kader nyata kritis dan progresif agar dapat meluruskan dan merapatkan masyarakat kita dengan barisan dalam semangat dakwah Muhammadiyah yakni amar ma’ruf nahi munkar.
Mungkin hanya itu saja yang dapat kita bahas kali ini. So, kesimpulannya jangan pernah lelah untuk berusaha menjadi kader Muhammadiyah yang baik. Dan tanamkan keyakinan pada diri kita bahwa sekarang kita belajar untuk Muhammadiyah dan nanti saat kita telah dewasa kita harus memberikan kontribusi kita pada pergerakan kita tercinta ini, Muhammadiyah. Kita harus bisa menjadi mata pena pergerakan. Mata pena sang surya kita, Muhammadiyah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar